1. Pusat Pemerintah Atjeh
Ø banda aceh
Ø aceh besar
Ø sabang
2. Semenanjung Atjeh Pesisir
Ø pidie
Ø jeumpa
Ø pase
Ø perlak
Ø tamiang
3. Semenanjung Ala
Ø Gayo
Ø Alas
Ø singkil
4. Semenanjung Abas
Ø lamno
Ø meulaboh
Ø nagan
Ø klut
Ø jame’
Ø aneuk Jame’
Ø semulu
5. Semenanjung Malaya
Ø keudah
Ø johor
Ø malaka
6. semenanjung Thailand
Ø Pattani
7. semenjung Sumatra
Ø riau
Ø jambi
Ø padang
Ø bengku
Ø lampung
Sebenarnya pada masa lalu Atjeh sangat tertinggal jangankan pesawat khusus boing 737 untuk menjemput perwakilah semenjung , pesawat layang-layang saja dengan 2 orang penumpang yang di miliki oleh Gubernur saat itu di hujat habis-habisan oleh rakyat dan di jadikan sabagai umpan oleh pusat untuk di pidana dangan bermacam tuduhan. Sekarang mari kita lihat sejenak ke belakang pada masa jahiliah dulu ada satu Kesalahan Terbesar masyarakat Sundaland
Disadari atau tidak, dengan alasan apapun, dan dalam kondisi bagaimanapun, orang Sundaland pernah membuat satu kesalahan terbesar sepanjang sejarah Asia. Kesalahan akibat ketololan kolektif karena kurangnya kesadaran akan pentingnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Ketololan karena tidak tahu menghargai prestasi dan kecerdasan.
Kesalahan itu terjadi ketika seluruh masyarakat Sundaland yang diwakili oleh seluruh anggota DPR dan MPR memberhentikan seorang presiden yang bergelar profesor doktor insinyur yang sangat cerdas dan mengetahui benar manfaat teknologi bagi kemajuan dan kemakmuran bangsa. Kemudian dewan - yang paling terhormat - itu menggantinya dengan seorang presiden yang melegalkan kembali hukum sosialis dan mengaku sebagai nabi bagi sebagian masyarakatnya , Sungguh sekumpulan dewan yang berisi orang-orang bodoh dan Idiot, yang penuh dendam dan haus kekuasaan dan sok suci!
Semua orang Sundaland dan orang luar negri, atau orang sundaland yang berada diluar negeri saat itu, serempak berpendapat: Memalukan!
Buat saya pun, kesalahan itu tak bisa dimaafkan!
Itu terjadi di sundaland pada akhir 1990-an sedang sekarang kita akan melihat cerita Atjeh tahun 2000-an tepatnya berkisar tahun 2025 dulu sebelum jaya dan maju seperti 2050 sekarang
Saya sebutkan saja presiden yang cerdas yang pernah memimpin sundaland itu tahun 1990-an bernama : Prof, Dr, Ing, BJH. Siapa yang tak kenal orang ini. Orang-orang cerdas didunia pasti mengenalnya. Bahkan anak SD pun hafal saat itu , Jadi saya tak perlu banyak bercerita mengenai sosok cerdas ini. Terus terang, saya tidak pernah bertemu beliau, dan tulisan ini tidak bermaksud memuji dia, juga tidak bermaksud menghujat atau menghina presiden lainnya, tetapi saya membahasnya dalam rangka ingin menyadarkan seluruh sundaland tentang arti penting mengenai kecerdasan dan pengetahuan terhadap teknologi.
Menjadi pejabat tinggi, apalagi pejabat lembaga-lembaga tertinggi Negara bukan untuk main-main. Beda dengan Atjeh saat itu masih dalam intervensi pusat, militer pusat bak jamur di musim hujan, rakyat hidup dalam situasi mencekam yang berhasil saat itu adalah cuwak, masyarakat Atjeh saat itu akan jadi sasaran empuk pasukan harimau pusat, nyawa tidak ada harga , hanya dengan dalih mendukung dan anggota GPK besok kepala sudah pisah dengan badan.
Saat professor canggih itu presiden saya ikut menggerakkan suara dan melukis di jalanan dengan kata Referendum untuk menuntut merdeka , mula nya saya tidak terlalu tertarik tapi karena terlalu banyak pakaian dalam wanita di jajarkan di pagar sekolah kami pun terjun ke jalan tanpa ada komandan, mungkin saat ini anda bisa melihat sebuah bangunan tua bekas MCK kota di jembatan Picok alue pas di arah kiri jembatan masih ada gambar bendera Atjeh disana sebagai menomen perjuangan masa lalu.
Saat itu kami tidak mengenal gubernur dan bupati bahkan camat tidak mau mengakui rakyat pada kami terbukti sebotol aqua pun tak mau di kasih bahkan mereka menelpon sekumpulan tentera dan reo-reo besar mengejar kami semua cat dan canvas kami di tabrak nya , di buru bagai babi hutan tak kenal ampun sebagian di tangkap dan tidak tau nasibnya, bahkan di serbu dengan senjata saat rakyat ikut protes menuju kuta raja, perjuangan yang sangat melelahkan dan tidak menuai hasil , sia-sia semua nyawa dan Lelah kemerdekaan belum juga tiba saat itu bahkan pemerintah pusat sundaland menambah status baru sebagai Darurat military dari daerah operasi militer yang sudah di cabut .
Sebanarnya 1990-an itu masih Daerah operasi militer karena naik presiden professor canggih itu semua di cabut, efek nya uforia dan persiapan dan pergerakan terlalu menggaung beberapa tahun kemudian karena gagal menstatbilkan keamanan pengganti dari president itu mengirim legi pemburu untuk menghancurkan pergerakan Atjeh dengan status Darurat militer itu terjadi pada tahun 2000-an dulu sehinggai MoU helsingki pada tahun 2005 dan pada tahun 2025 sudah beberapa periode pemerintah Atjeh di pegah oleh gubernur mantan pejuang kemerdekaan dan sekarang mereka masih memerintah dalam bingkai pemerintaha pusat di pemerintahan Atjeh.
Sebenarnya bukan itu yang saya ingin ceritakan , saya hanya ingin berkisah sedikit saja pada anda bagaimana Atjeh ini jika punya akses besar sebagai Gubernur dan bila didukung oleh parlemen yang cerdas pula. Gubernur yang cukup dihormati dikalangan Dirgantara dan cendikiawan Eropa, terutama di Jerman. Kecerdasannya dalam bidang lobi investor internasional dan sabagai pilot pesawat sudah tidak diragukan lagi, Ketika sang gubernur diangkat menjabat yang ke dua kali nya sebagai gubernur Atjeh , kalangan teknokrat dan investor dunia merasa mendapat angin dan berharap bahwa gubernur baru ini akan membawa Atjeh menjadi sebuah wilayah berwawasan teknologi tinggi.
Pengusaha-pengusaha Jerman dan pemerintah amerika sudah melirik Atjeh sebagai partner besar di walayah Asia dan semenanjung selat malaka Bahkan dua bulan setelah pelantikannya, saya pergi ke Maryland dan mendapat kabar dari kawan ada 20 siswa Smk penerbangan yang sudah tiba di Seatle dan yang mengentar mereka sedang di New jersey mau pulang ke Atjeh , selain itu lobi dari Tim gubernur juga berhasil menagajak perusaha Apple dan elektronik lain serta perusahan barang-barang Teknik lain nya mau berinvestasi di Atjeh , saya yakin 5 tahun ke depan Atjeh dibanjiri produk-produk Jerman, amerika dan eropa dan akan mengalahkan buatan Cina atau Taiwan yang sekarang lagi banjir di Atjeh.
Sekarang kita telah berhasil menyakinkan Amerika, Siapa yang tidak kenal amerika , Negara maju yang menguasai Teknologi, berarti lima tahun kedepan adalah tahun 2030 ketika Atjeh bisa menyerap investasi internasional maka Atjeh yang mempunyai banyak sumberdaya ini akan menjadi super power. Terutama dalam bidang dirgantara , persenjataan , dan elektronik Tentu saja pemerintah Sundaland bakal terkencing- kencing dengan Atjeh , begitu juga negara-negara semenanjung asia seperti china, Jepang ,dan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia, dan Australia akan ketakutan.
Nah bila ini terjadi Dinegara-negara Eropa, masyarakat dan pemerintah akan memberi aplause (tepuk tangan tanda hormat) kepada pelobi ulung industry modern yang berprestasi, bila di Amerika masyarakat dan pemerintah atau senat akan memberi aplause kepada orang yang berani berkata lantang namun cerdas, walaupun congkak, yang penting show-up! Nah di Atjeh ini menjadi sensasi murahan dan protes pada pemerintah. Bahkan terjadi perang dengan legeslatif yang berujung Pergub dan akhirnya gubernur saat itu di nonaktifkan dengan kasus korupsi yang berlarut pencucian uang dan kasus lain nya oleh pemerintah Sundaland, mungkin semua ini untuk menghambat perkembangan investasi jangka Panjang saat itu di Atjeh dan sekarang sudah tahun 2050 M semua sudah berubah , kemajuan pesat terjadi di dunia industry dan Atjeh mandiri bahkan bisa berinvestasi di semenanjung Sumatra dan malaka semua di mulai oleh rintasan gubernur masa lalu itu.
Saya rasa demikian sedikit ulasan tentang masa Lalu Atjeh sekarang saatnya kita mengikuti rapat kerja bulanan Gubernur Nannggroe yang di ikuti seluruh perwakilan wilayah, mari sama-sama kita simak sambutan dari gubernur sekaligus sabagai perintah dari penguasa Atjeh :
Berikut Pidato Gubernur Nanggroe pada 02022050 pada rapat bangsa Atjeh ban sigom Donya di pendopo gubernur di saksikan oleh seluruh perwakilan rakyat dan pemuka masyarakat.
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh,
Pujo keu allah
selawet keu nabi keu ahli lagi sahabat mulia
keu syuhada dan mandum pahlawan bangsa
lage ka ta tupe’ oleh tanyoe mandum bahwa
Pada hari ini saya sebagai Gubernur sekaligus pangdam militer di Nanggroe
Yang bergelar dengan Gubernur Militer Atjeh
Menindak lanjuti rapat pertama kita sebagai satu kesatuan wilayah Atjeh pada 01012050 bulan yang lalu yang bahawa semua wilayah semenanjung kita ini harus bersatu dalam satu United state seperti UNI-Eropa , UNI-arab , UN – amerika jangan lagi mau di bodoh-bodohi oleh pusat pemerintah kita masing-masing, sudah cukup kita menjadi daerah boneka pusat sundaland yang berjalan ratusan tahun. Maka hari ini saya telah membagi 7 wilayah semenanjung yang tunduk dalam kegiatan Atjeh Tahun ini untuk mempersiapkan kemerdekaan United state kita nanti demikanlah susunan strategi Atjeh Geutanyoe kedepan supaya kekuatan ini bisa membawa kita menang dalam melawan pusat sundaland untuk memerdekaan diri kita sendiri
Demikianlah pidato saya hari ini sampai berjumpa lagi dalam Upacara 03032050 bulan depan dan nanti kita menyusun program Menata Pendidikan dan teknologi untuk kemajuan bangsa pada tgl 03 Maret 2051 M nanti dan wajib di hadiri seluruh pimpinan daerah yang tunduk dalam regional Atjeh akhir kalam saya ucapakan .
Wassalamualaikum warahmatullahi barakatuh.
Post a Comment