![]() |
Ustaz Hasan Basri , S.pd , MM - Kepsek SMAN 1 Simpang Mamplam |
Bireuen - Saat ini Perubahan Zaman bergerak cepat dengan disertai gempuran teknologi yang begitu dahsyat sehingga Artificial Intelligence (AI) menjadi tempat konsultasi yang cukup produktif memberikan memberikan ide dan gagasan yang berlian menurut sebagaian orang karena memberikan kemudahan dalam berfikir namun sebagian lagi merespon bahwa mesin yang di namai dengan ( AI) menjadi kita malas untuk berfikir selektif dan kritis.
Masalah ini menjadi tangangan tersendiri bagi seorang guru yang memiliki itelegensi tinggi dan bertugas memoerbaiki itelegensi ummat manusia menghadapi tantangan peradaban baru. Seorang guru tak hanya dituntut sebagai edukator saja ( Pendidik), tapi juga sudah seharusnya menjadi pahlawan yang mampu menguasai empat kemampuan seperti di miliki oleh AVANTAR yang mampu mengendalikan empat elemen yaitu api, tanah, air, dan angin.
Hari ini, Guru di era modern harus menjadikan diri mereka seperti sang pahlawan pembela kebenaran yaitu Avatar. Era modern dan tehnologi guru seyogianya menguasai dan memiliki ability ( kemampuan) yang smart untuk membimbing para peserta didiknya.
Empat elemen yang musti guru miliki yaitu :
1. Api: Mengobarkan/membangkitkan Semangat inovasi dan Kreativitas.
Sebagai tenaga edukasi ( guru ) menjadikan diri seperti Api, yang membangkitkan semangat ,gairah dan stimulus belajar dalam diri peserta. Api yang berkobar dalam diri guru untuk menularkan rasa ingin tahu, mendorong peserta didik untuk berkeliling serta menjelajahi dunia modern serta mampu bergerak dengan pengetahuan, menstimulus serta memicu mereka ( peserta didik) untuk berkarya dan berinovasi. Guru komit dengan membakar semangat untuk belajar bagi peserta didik, serta meraba dan menemukan telenta ( bakat ) peserta didik, dan menjadikan mereka dalam versi terbaik diri dengan pengembangan pengetahuan mereka.
2. Elemen Tanah: Menumbuhkan Fondasi yang Kokoh
guru menjadi fondasi yang kokoh bagi peserta didik. Guru memberikan dasar pengetahuan dan pemahaman yang kuat, serta membimbing peserta didik untuk memahami paradigma berfikir kritis dan konsep-konsep penting dalan membangun karakter yang kokoh. Guru seperti seorang petani yang menanam benih ilmu dan pengetahuan, menjaga serta merawatnya dengan kesabaran dan penuh kasih sayang, sehingga tumbuh menjadi tunas-tunas yang siap memproduksi buahnya.
3. Elemen Air: Mengalirkan Pengetahuan, kreasi, inovasi dan Inspirasi
Seorang guru menjadikan dirinya seperti Air, yang mengalirkan, menggerakan aliran pengetahuan, dan inspirasi tanpa henti. Guru tak hanya mengajar tatepi asennsi dasarnya harus mengalir yaitu membimbing. Berbagi pengalaman, kisah inspiratif, dan keseimbangan dan kebijaksanaan hidup. Guru mampu mengalirkan pengetahuan dengan versi yang menarik dan mudah dipahami, guru harus selalu mendorong peserta didik untuk berpikir kritis dan mampu menberikan solusi dan resolusi untuk memecahkan masalah.
4. Elem Angin: guru sudah sepatutnya Menghembuskan rasa , Semangat Berbagi dan Kerjasama
Seorang guru mampu meniupkan semangat berbagi rasa , pikiran dan kerjasama di antara peserta didik. Guru menciptakan atmosfir belajar yang kolaboratif, di mana peserta didik dituntun untuk saling membantu, bertukar ide, serta berkolaborasi dalam belajar bersama. Seorang guru mampu membangun komunitas atau kolompok belajar yang positif dan inklusif, di mana peserta bisa merasa dihargai dan didukung.
Guru harus menyiapkan diri sebagai Pahlawan Era Modern.
Guru tidak hanya sekadar pengajar, guru di era modern adalah pahlawan yang mampu menguasai, mengendalikan empat elemen: api, tanah, air, dan angin. Mereka membangkitkan semangat, menumbuhkan fondasi, mengalirkan pengetahuan, dan meniupkan semangat kebersamaan dan kerja sama. Di tangan guru sebagai pendidik, masa depan generasi penerus bangsa dibentuk dan diwarnai dengan kecerdasan, kreativitas, inovasi dan karakter yang kuat. Dalam hal ini kami mengajak semua guru untuk terus mengali, mencari pengetahua serta meng- up grade diri dengan improvisasi pengetahuan dan keadaan zaman.
Guru harus terus berpacu dalam melodi pengetahuan, dan guru menjadi garda terdepan dalam membimbing dan mengajarkan mereka dengan sebuah pengetahuan setelah orang tua mereka sendiri. semoga moment Ramadhan menjadi sarana penting bagi seorang guru untuk meningkatkan pengetahuan dan amal ibadahya.
Jeunieb, 16 Maret 2024
Penulis : Hasan Basri, S.Pd, M.M
Kepala SMAN 1 Simpang Mamplam.
Post a Comment