MIDEUEN ACEH.EU.ORG , —  Melihat tegangnya pemilih yang beda pilihan di indonesia ini seolah memang di kondisikan atau memang kondisi begitu . sepertinya kita perlu berbagi sedikit jamu untuk pemulihan sebab pasti ada penyakit yang di derita oleh pendukung Pilpres dan Pileg di indonesia karena kalau kopi mungkin tidak mampan lagi sebagai obat tegang dalam berdiskusi.
Nah, kemaren jam istiraht kami , Poula seorang wanita berlatar belakang mexico bertanya pada Jhon yang masih berlatar belakang afrika, saya sendiri berlatar asia , kami bertiga disana sambl minum kopi.

Poula bertanya" siapa presiden yang kamu suka " Jhon menjawab " obama " " I like Trump " kata paula " No like Hallary " sambil tertawa dalam perbedaan mereka bercerita banyak untuk pemilu kedepan. mereka bertanya kepada saya , kamu suka siapa , saya menjawab " jimy Carter " kami tertawa bersama karena memang jimy itu mantan presiden dan tidak akan ikut lagi dalam pemilu amerika.

Begitu juga dalam suatu pekerjaan , bos nya yang notaben orang putih memilih trump dan pendatang berpihak pada obama party. partai yang di arahkan oleh obama yaitu demokrat siapa pun yang di calonkan oleh perty mereka.
Ini murni tidak ada motif keuntungan atau janji sehingga masyarakat bisa memilih sesuai nurani nya dan tidak memaksa pilihan nya pada orang lain, bahkan mereka sangat mengharmati pilihan orang lain , walau pun kita berdiri di posisi Golput sekalipun mereka memakluminya karena pilihan kita dalahkemerdekaan kita.

nah, disini di campus, cafe'n, tempat kerja masih bisa tersenyum dengan perbedaan, tapi tunggu dulu bila sudah masuk politik indonesia maka akan rusak suasana. walau di amerika. nah para pendukung 01 bahkan melarang keluarga nya ke arisan karena yang arisan pendukung dan pengurus posko 02. ini yang unik dari politik indonesia.

yang jadi pertanyaan apakah ini harus di obati dengan jamu atau memang di lestarikan sebagai satu keunikan bagi khazanah polititik nusantara ( *** )

Post a Comment

Previous Post Next Post