MIDEUEN ACEH.EU.ORG , WASHINGTON DC - Berbagai Fenomena Yang terjadi di menjelang Perdamaian dan berakhirnya Konflik bersenjata. Mulai Pada tanggal 26 desember 2004, sebuah gempa bumi besar menyebabkan tsunami yang melanda sebagian besar pesisir barat aceh, termasuk Banda Aceh, dan menyebabkan kematian ratusan ribu jiwa. di samping itu, telah muncul aspirasi dari beberapa wilayah Aceh, khususnya dibagian Barat Selatan dan pedalaman Aceh untuk memisahkan diri dari aceh dan membentuk provinsi - provinsi baru.


Pasca Gempa dan Tsunami 2004, bertepatan pada tanggal 15 agustus 2005, Pemerintah Republik Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka sepakat mengakhiri konflik Aceh. Perjanjian ini ditandatangani di Finlandia, dengan peran besar daripada mantan petinggi Finlandia, Martti Ahtisaari. kita ketahui bahwa Negara Republik Indonesia Sejak 1976 Mencoba meredam dań memerangi Organisasi pembebasan bernama Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Karena telah berusaha memisahkan Aceh dari Indonesia melalui upaya militer.


Adapun untuk mengenal aceh lebih dekat simak ulasan Mideuen Aceh berikut ini


Suku bangsa.

Provinsi Aceh memiliki 13 suku asli, yaitu :

Aceh, Gayo, Aneuk Jamee, Singkil, Alas, Tamiang, Kluet, Devayan, Sigulai, Pakpak, Haloban, Lekon dan Nias.


Hasil sensus penduduk tahun 2000 menunjukkan hasil sbb:

Aceh (50,32%), Jawa (15,87%), Gayo (11,46%), Alas (3,89%), Singkil (2,55%), Simeulu (2,47%), Batak (2,26%), Minangkabau (1,09%), Lain-lain (10,09%).


Bahasa.

Provinsi Aceh memiliki 13 bahasa asli, yaitu bahasa Aceh, Gayo, Aneuk Jamee, Singkil, Alas, Tamiang, Kluet, Devayan, Sigulai, Pakpak, Haloban, Lekon dan Nias.


Agama.

Sebahagian besar penduduk di aceh menganut agama islam, dari ke 13 suku asli yang ada di aceh hanya suku Nias yg tidak semuanya memeluk islam.


Agama lain yang di anut oleh penduduk pendatang adalah Kristen yg dianut oleh pendatang atau suku batak dan Sebahagian warga tionghoa, yg kebanyakan bersuku Hakka. Sedangkan Sebahagian lainnya tetap menganut agama konghucu. (*)

Post a Comment

Previous Post Next Post