 |
MIDEUEN ACEH.EU.ORG , BIREUEN - Dalam sebuah kesempatan jumat mubarak kami berkesempatan berjumpa sejenak qabla shalat jumat di seputaran kota juang. Kita ketahui bahwa nusantara sedang di guncang oleh demontrasi buruh dan isu sang president sedang meninjau peternakan bebek di kalimatan.
Bukan hanya di indonesia, tapi masyarakat indonesia di seluruh dunia ikut mendukung demontrasi ini, sangat di sayangkan diskriminasi pekerja oleh pemerintah hanya untuk menarik investor asing mendirikan pabrik di indonesia , mereka mengorbankan hak pekerja secara menyeluruh. Ini argumen diskusi kami via zoom bersama abu west di amerika sejenak saat kami bermasa abu kumba di bireun , demikian tulis waled zahri pada mideun aceh.
Nah, yang jadi masalah di aceh tidak ada buruh pabrik karena sejak merdeka aceh masih berstatus daerah agraria bukan daerah industri, klo hanya industri provit itu tidak pengaruh onbuslow .
Di aceh yang ada pabrik arang dan pabrik batu batu kenapa masyarakat harus berdarah2 menentang ombuslaw, seandai yang di tentang itu om busman lasehan itu ada orang nya lagi jual kopi.
Nah, terakhir saya berharap kepada pak muchid untuk menasehati pak eko, berhenti lah menggiring anak anak muda dan orang aceh ke isu pusat yang tidak ada kaitan dan tidak ada mamfaat untuk rakyat, cukuplah kita berjuang untuk pusat sejak melawan portugis dan belanda, sekarang rakyat dan mahasiswa berjunglah untuk masalah yng ada faedah untuk aceh,
Sekali lagi kita di aceh tidak ada buruh pabrik dan tidak ada pekerja industri berhenti bicara masalah bodoh dan membodohi diri sendiri, tidak semua makanan pusat bisa kita makan di daerah. Sekarang berdemolah untuk pemerataan pendiri pabrik di aceh supaya tertampung tenaga kerja .
Ente paham, kalo tak paham datang ke balai biar kami ajarkan cara berjuang melawan pemerintah secara ilegal dan sesuai hukum ( *** )
Post a Comment