Syakek Aljenibi ...

Disini banyak debu, berjuta kbusukan terbalut dlm keindahan yang menyilaukan terbalut dlm harapan, panasnya bumi membawa gerah akan tetesan embun, ada yg menghalangi tp smangat tak bs d bendung, ku ingin lewati menuju rumput ilalang yg lunglai tertimpa angin, d situlah harapan ku...ku ingin katakan pd mrk bhw aq insaf..

[apa yg anda fikirkan]


Abu West............

perjalan ini adalah di padang gersang yang terjal,cadas,berdebu.hanya dengan harapan seorang musafir bisa selamat.
terkadang dalam perjalan kita menemukan sebuah qaryah yang indah. yakinkan diri kita belum sampai pada tujuan kita. di qaryah ini perbekalan kita siapkan karena perjalan masih panjang melewati padang pasir dan lautan di depan kita. sungguh dalam perjalan ini saat kita kehausan di siang hari menginginkan malam. saat malam diselimiti kedinginan kita mengharap kehangatan siang.tetesan embun menuntun malam ambillah sebagai bekal untuk melepas kesejukan saat siang haripanasnya gurun pasir di siang hari simpanlah sebagai bekal saat kita kedinginan di malam hari.

maka jangan terlena dengan fatamorgana yang tampak dari kejauhan saat silaunya mata di tarik mentari.setiap hari kita memiliki sungai yang mengalir 5 kali untuk membersihkan debu yang menyanyat kalbu.setiap perjalanan kita memiliki qaryah qaryah untuk mengumpulkan bekal. jangan pernah berbisik lelah pada angin karena pepohonan akan menertawakan mu.... padang rumput yang indah gemulai yang di ssirami embun itu adalah impian.... dia ada dalam benak mu dn akan kau lihat saat syukur dan taat mengiring jalan safar mu....... keinsafan tidak pernah terukir dengan kata kata karena insaf itu adalah cermin ffi'ly dari yang kita tinggal sepanjang kita berjalan.

setiap arah kita melangkah maka kita dalam pandangan ALLAH. maka kita berjalan pada arah kita menuju rahmat ALLAH

tidak harus memaksa diri mengikuti arah orang lain yang belum kita pahami bagai mana rintangan di arah itu.
sungguh kita membutuhkan kawan dan penunjuk jalan. bahkan kita membutuhkan jejak orang oarang yang selamat berjalan padanya. maka bagaimana kita harus belajar memahi persiapan dalam pelayarn ini kita hanya butuh petunjuk dan bimbingan saja. seandainya kita siap berkorban maka bersiaplah berjalan bersama mereka.

klo ane berkeyakinan ridha ALLAH ada di tiap penjuru jalan maka ane hanya memcari bimbingan dan petunjuk dan jalan jalan yang pernah di lewati orang orang selamat semoga setiap detik dalam bimbingan ALLAH dan petunjuk mursyid... untuk ikhtiar juga perintah tapi takdir juga kewajiban yang harus kita jalani untuk sampai pada taman kedamaian yang indah oleh rimbunan dan tetes embun malam.

selamat sahur buat semua,
maaf telat ku menyapa... lagi mencari sebahagian diri yang hilang terbawa angin....
ALLAH YARHAM YA AKHI...








Post a Comment

Previous Post Next Post